Sabtu, 06 November 2010

Web Design and Programming

Aplikasi web dari tahun ke tahun semakin berkembang, tingkat perkembangannya sangat cepat sekali. Baik dari segi disain maupun pemrogramannya. Dilihat dari desain antarmuka, disain suatu web semakin menarik dan semakin interaktif. Contohnya adalah disain web Yahoo! dan google. Untuk lebih jelasnya silakan perhatikan perbandingan gambar berikut ini yg menunjukan disain web Yahoo! dan Google pada saat pertama kali muncul, bandingkan dengan desain web nya yg sekarang


Google Tahun 1998




Yahoo! Tahun 1996



Dilihat dari pemrograman yg digunakan pun aplikasi web sudah mulai bervariatif. Tidak hanya sekedar menggunakan HTML dan PHP saja melainkan ada yg menggunakan CSS, Javascript dan lain sebagainya. Hal itu membuat desain weblebih interaktif dan lebih menarik lagi.

Dilihat dari kategorinya, web banyak sekali jenisnya, antara lain adalah:
a. Document Centric, yaitu web yang hanya menggunakan HTML saja dalam membangunnya.
b. Interactive Web, yaitu web yang mempunyai fungsionalitas yang membuat antar user dengan web menjadi interaktif. Misalnya adalah tersedianya fungsi komentar atau form Contact Us. Contohnya adalah News Site.
c. Transactional Web, yaitu web yang mempunyai funsgionalitas berupa transaksi yang dilakukan oleh user, baik antar user maupun user dengan admin atau owner web tersebut. Contohnya webnya adalah Online Banking dan Online Shopping.

Selain ketiga kategori diatas, masih terdapat beberapa kategori lagi daintaranya adalah portal-oriented, social web, workflow based, collaborative, ubiquitous dan yang paling kompeleks adalah semantic web. Semantic Web merupakan web versi 3.0 yang merupakan pengembangan dari web versi sebelumnya yaitu 2.0. Berbeda dengan web versi 2.0, web versi 3.0 ini mempunyai kelebihan yaitu dapat merekomendasikan content yang sesuai dengan minat, lokasi, suasana dan keinginan dari setiap usernya. Sehingga, setiap user yang mengakses web versi 3.0 ini kemungkinan besar contentnya tidak akan sama karena content web akan disesuaikan dengan kepeminatan dan lokasi dimana kita mengakses web tersebut. Contoh web versi 3.0 adalah igoogle (http://www.google.com/ig). Pada saat pertamakali kita membuka igoogle, akan ditampilkan beberapa isian diantaranya adalah isian mengenai Interests dan mengenai Location. Nah dari situlah web akan menyesuaikan content yang ditampilkan sesuai dengan apa yang kita isi. Contoh web versi 3.0 lainnya adalah Facebook, Yahoo! Koprol, Second Life dan masih banyak lagi yg lainnya.

Perkembangan Web Design and Programming tidak berhenti sampai disitu saja, kini disain dan pemrograman web sudah bisa menirukan disain interface dan pemrograman dari aplikasi desktop. Salah satunya adalah Web OS atau Web Desktop (webtop). Secara teknis, Web OS atau juga disebut Web Desktop (webtop) adalah sebuah desktop environment yang berjalan di atas web. Web OS dapat diartikan sebagai “sistem operasi” yang berjalan di atas web browser. Tentunya, Web OS bukanlah sebuah sistem operasi yang sebenarnya. Web OS hanyalah meniru tampilan, look-and-feel, dan beberapa fitur yang biasanya ditemukan pada sebuah sistem operasi seperti Windows, Linux, atau Mac OS. Dengan kata lain, Web OS bisa juga disebut sebagai virtual desktop yang berjalan di dalam web browser. Semua aplikasi, data, file, dan konfigurasi berada di server (cloud) dan diakses secara remote dari client melalui jaringan. Fungsi web browser hanya sebagai media penampil dan input.Teknologi yang digunakan dalam membangun aplikasi Web desktop sangat beragam tergantung dari masing-masing penyedia layanan. Secara umum Web desktop menggunakan teknologi Client-server dan menggunakan engine berbasis PHP, Ajax, Java, Flash, Silverlight (Microsoft), atau kombinasinya.


Teknologi WebOS


Berikut adalah link yang menuju pada WebOS dan gambar tampilannya:

1. SilveOS


2. desktop.glidesociety.com



Salah satu kelebihan dari WebOS adalah dapat diakses dari mana saja menggunakan device yang support. Seperti halnya website yang lain, WebOS juga bisa diakses hanya dengan menggunakan brpwser yang terkoneksi dengan internet. Namun salah satu kekurangan dari WebOS ini adalah perlu koneksi internet yang cepat.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa perkembangan web design and programming sangat cepat sekali dan tidak hanya sebatas pada aplikasi web saja. Perkembangan web design and programming, sudah bisa membuat aplikasi web layaknya aplikasi desktop misalnya adalah WebOS. Selain itu, perkembangan web design and programming membuat banyak perubahan terhadap tampilan dan fungsionalitas pada web yang awalnya hanya bisa menampilkan content yang statis, kini content web lebih dinamis bahkan bisa menyarankan content yang sesuai kepada setiap user, yaitu pada web versi 3.0.

referensi: kuliah WebEng dan RAI

Tidak ada komentar: